Password Terburuk di Internet Bisa Jadi Gaun Unik
Jika Anda penasaran dengan kata sandi terburuk di internet, tengok saja “gaun password” hasil karya Lorrie Faith Cranor. Ia ciptakan sebuah gaun yang “dibuat” dari sejumlah passwordterburuk di jagat maya.
Jika melihat gaun ciptaan profesor ilmu komputer Universitas Carnegie Mellon itu, mungkin Anda akan berguman, “oh jadi ini password yang tidak boleh dipilih.” Ya, Lorrie Faith Cranor sematkan sejumlah kata sandi paling lemah di gaun yang didominasi warna ungu tersebut.
Beberapa kata sandi terburuk populer seperti “lovely,” “friends,” “qwerty,” “playboy,” “tinkerbell,” dan “spongebob,” terpampang di gaun rancangan Cranor. Kata sandi populer terlemah lainnya seperti “password” dan “123456” juga disematkan.
Awal tahun ini, perusahaan keamanan SplashData merilis daftar terbaru dari password terburuk yang kerap dipakai netizen. Ini menunjukkan jika mereka masih menyepelekan bagaimana pentingnya sebuah kata sandi yang kuat dan rumit.
Cranor ciptakan gaun tersebut dengan membuat pola sendiri kemudian membeli gaun jadi di toko busana yang sesuai dengan desainnya. Ia kemudian memanfaatkan layanan dari Spoonflower, yang tawarkan jasa desain kreatif dan terciptalah “gaun password” tersebut.
Setidaknya apa yang dilakukan Cranor sebagai bentuk edukasi tak langsung untuk menunjukkan ke netizen jangan memilih dan memakai password yang tertera di gaunnya. Bagi yang berminat miliki “gaun password” tersebut, Cranor juga menjualnya di situs Spoonflower.
Ada yang menarik mengapa profesor wanita ini memilih warna ungu sebagai pihan warna utama di gaun ciptaannya. Ternyata “ungu” (purple) adalah salah satu password terburuk yang banyak dipakai pengguna internet.
Orang-orang sering sekali menggunakan password yang mudah di tebak hanya untuk lebih gampang untuk di ingat saja, kejadian ini sering terjadi kepada orang yang awam terhadap internet. Orangyang mahir internet atau di dunia digital pun juga sering kok menggunakan password semacam itu sangat gampang, jadi tidak usah heran ya, hehe.